Mahasiswa KKN IPB Perkenalkan Pakan Ternak Fermentasi Silase untuk Tingkatkan Kualitas Peternakan di Desa Kemantren

Bogor – Klik Ternak. Desa Kemantren, yang terletak di Kecamatan Kedungtuban, Kabupaten Blora, dikenal sebagai lumbung pangan di Jawa Tengah. Selain hasil pertanian yang melimpah, desa ini juga terkenal dengan sektor peternakannya. Untuk mendukung produktivitas peternakan, pakan ternak yang baik dan berkualitas sangat dibutuhkan.

Dalam upaya meningkatkan kualitas pakan ternak, Kelompok KKN-T Inovasi IPB University di Desa Kemantren memperkenalkan pakan ternak fermentasi silase. Pakan ini diharapkan mampu mendorong produktivitas peternakan di desa tersebut.

“Inovasi ini kami sampaikan melalui kegiatan penyuluhan ‘Cerdas Beternak (Silase)’ yang berlangsung di area Sendang Desa Kemantren, Sabtu (06/07/24). ” ujar Kiki Heruwati S.P., perwakilan dari Dinas Pangan, Pertanian, Peternakan, dan Perikanan (DP4), dikutip dari RadarBogor.

Acara ini juga menghadirkan mahasiswa Kedokteran Hewan dari Universitas Airlangga sebagai narasumber.

Sebanyak 23 peternak Desa Kemantren mengikuti kegiatan ini dengan antusias. Mereka aktif bertanya mengenai teknik dan manfaat silase. Silase sendiri adalah pakan hijauan untuk ternak yang diawetkan dan disimpan dalam wadah kedap udara untuk difermentasi dalam kondisi anaerob. Bahan dasar yang digunakan untuk membuat silase antara lain rumput gajah dan jerami.

Untuk membuat silase, diperlukan bahan-bahan seperti pakan hijauan, molase, dedak padi, EM4, dan air secukupnya. Alat yang digunakan meliputi drum, terpal, ember, chopper, dan gembor. Proses pembuatannya dimulai dengan pemilihan bahan, proses fermentasi, hingga penyimpanan.

“Pembuatan silase menjadi solusi untuk mengatasi masalah pakan ternak di musim kemarau. Silase juga dapat membantu peternak dalam menyediakan pakan berkualitas tinggi untuk ternak sepanjang tahun,” jelas Kiki Heruwati.

Seorang mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga yang turut serta dalam pelatihan ini menambahkan, “Pelatihan ini dapat memperluas pemahaman peternak tentang pentingnya silase dalam memastikan ketersediaan pakan ternak.”

Selain program Cerdas Beternak (Silase), Tim KKN-T IPB Desa Kemantren juga mengembangkan berbagai program kerja di sektor pertanian dan pengembangan Usaha Mikro Kecil untuk mendukung sektor pertanian yang berkelanjutan. (RED)