Tekan ESC untuk menutup

Kambing Saanen: Si Ternak Perah yang Menggiurkan

Bogor – Klik Ternak. Kambing Saanen merupakan jenis kambing perah yang berasal dari Lembah Saanen di Swiss. Kambing ini terkenal sebagai penyedia susu berkualitas tinggi dan diminati di Indonesia. Peningkatan kesadaran masyarakat akan manfaat susu kambing membuka peluang bisnis menjanjikan bagi pengusaha peternakan.

Keunggulan Kambing Saanen

  1. Produktivitas Susu Tinggi: Kambing Saanen mampu menghasilkan susu antara 740 hingga 800 liter per siklus laktasi, menjadikannya salah satu tipe kambing perah paling produktif.
  2. Sifat Tenang dan Beradaptasi: Kambing ini dikenal dengan sifatnya yang damai dan adaptif, sehingga sangat cocok untuk sistem pemeliharaan kandang.
  3. Kemampuan Beradaptasi: Meskipun berasal dari lingkungan subtropis, kambing Saanen mampu beradaptasi dengan iklim tropis di Indonesia asalkan ditempatkan pada lokasi yang sesuai dengan kandang yang ideal.

Kekurangan Kambing Saanen

  1. Perawatan Intensif: Kambing Saanen memerlukan perawatan yang lebih intensif dibandingkan dengan kambing lokal lainnya. Hal ini termasuk menjaga kebersihan kandang dan kesehatan hewan.
  2. Sensitivitas terhadap Panas: Kambing ini amat peka terhadap sinar matahari dan suhu panas, oleh karena itu, penting untuk menyediakan tempat teduh dan ventilasi yang memadai di dalam kandang.
  3. Harga Bibit Tinggi: Biaya untuk mendapatkan bibit kambing Saanen cenderung tinggi, berkisar antara Rp7 juta hingga Rp10 juta per ekor untuk bibit yang sudah bisa menghasilkan susu. Hal ini bisa menjadi kendala bagi para peternak pemula dengan modal terbatas.
  4. Ketahanan Pakan Berkualitas: Dalam rangka mencapai hasil susu maksimum, kambing Saanen membutuhkan pakan bermutu tinggi, yang mempengaruhi biaya operasional secara keseluruhan.

Karakteristik Morfologi

  • Tinggi Tubuh: Kambing jantan bisa mencapai tinggi 94 cm, sementara betina sekitar 81 cm.
  • Berat Badan: Jantan memiliki bobot hingga 91 kg, sementara betina sekitar 63 kg.
  • Warna Bulu: Umumnya berwarna putih atau krem dengan bercak hitam di hidung dan telinga.
  • Ciri Khas Telinga dan Hidung: Telinga kambing tegak dan hidungnya lurus dengan bentuk segitiga.

Lokasi Pemeliharaan

Kambing Saanen dapat dipelihara di beragam wilayah di Indonesia, terutama di daerah dataran menengah dan tinggi yang memiliki iklim sejuk. Beberapa wilayah seperti Batu di Jawa Timur sudah mulai mengembangkan usaha peternakan kambing Saanen secara efektif.

Kesimpulan

Dengan kelebihan produksi susu dan adaptasi lingkungan yang baik, Kambing Saanen menjadi pilihan utama bagi peternak yang ingin meningkatkan hasil ternaknya. Namun, perlu diperhatikan bahwa perawatan dan kebutuhan pakan kambing Saanen lebih tinggi dibandingkan dengan kambing lokal. Dengan manajemen pemeliharaan yang cermat, Kambing Saanen dapat menjadi investasi berharga dalam bisnis peternakan Anda. (Klik Ternak)

Sumber Referensi:

  1. Goat breeds: Saanen (https://www.dpi.nsw.gov.au/animals-and-livestock/goats/breeds/saanen)
  2. Peternak Wajib Tahu, Ini Standar Kandang yang Baik untuk Kambing Saanen (https://srilestarifarm.com/peternak-wajib-tahu-ini-standar-kandang-yang-baik-untuk-kambing-saanen/)
  3. Jual Kambing Saanen – GB Farm (https://gibasbarokah.com/blog/jual-kambing-saanen)

Baca Klik Ternak di Google News

Bergabunglah dengan kami di Kanal WhatsApp

Avatar

Klik Ternak

Media peternakan yang menghadirkan konten menarik, informatif dan edukatif

id_ID